Jayapura,OborNyala.Online,-Staf yang masyarakat OAP takut dengan pasukan gabungan TNI dengan polisi,sedangkan dokter spesialis, dokter dan staf pendatang takut dengan KKB, IGD tidak tutup, cuma gak ada yang mau jaga karena takut baik Dokter dan perawat IGD nya dan takut ada barang2 yang hilang.Jadi sementara bisa konsul lewat telepon atau pelayanan diarahkan ke Puskesmas Enaro dulu.demikian dikemukakan Direktur RSUD Madi,Paniai (26/5) melalui pesan Whatsap di GWA Paniai itu Kita Agus menambahkan,Maaf ini dari instruksi pusat kemenkes berkoordinasi dengan Pangdam lewat kodam, bukan dari kami rs ataupun pemda.
Dokter agus, meminta, Pemda, Tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh adat, kepala suku, semua pihak berperan karena RSUD ini milik kita bersama, PANIAI itu KITA kan, berarti Bapak Ibu juga sekalian.
Tolong jangan hanya berkomentar tapi membantu untuk jaga Paniai khususnya di RSUD.Kami butuh kehadiran Bapak Ibu untuk memberikan keamanan, kenyamanan kepada petugas yang ada sehingga kami bisa melayani.Sa jaga ko, ko jaga sa. Enaimo..
Dibagian akhir Direktur RSUD Paniai, mengatakan, “Tantangan kita kedepan kita akan sulit dapat tenaga khususnya dokter spesialis karena mereka takut datang.Yang rugi adalah kita masyarakat Paniai” (Redaksi)
