Jayapura,OborNyala.id,- Buku Kamus ini diupayakan diterbitkan oleh Dewan Adat Daerah Paniyai tahun 2009, sesuai dengan aslinya tulisan Pater J Steeltenpol, OFM, setelah mendapat ijin dari Komunitas OFM Papua melalui Pater Nico Syukur Diester, OFM, penerbitan didukung oleh seorang rekan dari jakarta, diterbitkan dengan dua alasan yang pertama adalah bahwa unsur unsur budaya dalam sebuah suku pada suatu saat mungkin dapat hilang, jika bahasa pun juga hilang, maka hal ini terlihat kurang baik karena komunikasi adalah hal yang vital dalam keluarga dan masyarakat sehingga hal ini haruslah dilestarikan dan didokumentasikan dengan baik: hal lain adalah adanya perkawinan keluar yang dilakukan oleh anggota Suku Mee dengan orang lain, banyaknya anggota Suku Mee yang berkarya jauh dari tanah asalnya (Red).
Kamus Ekagi-Duth-English-Indonesian
Baca Juga
Rekomendasi untuk kamu
Timika, Obornyala.online,-Adakah masa depan Papua Dalam otsus jilid duĂ ” thema Talkshow yang dilaksanakan oleh PKBM…
Jayapura,OborNyala.Online,-Kontak tembak antara TPN-PB dgn TNI POLRI di bibida, membuat masyarakat panik dan trauma sehingga…
Jayapura,OborNyala.Online,-MRP seTanah Papua menyampaikan kesepakatan MRP se Tanah Papua dan Fraksi Otsus DPRPB dan Poksus…
Jayapura,OborNyala.Online,-Staf yang masyarakat OAP takut dengan pasukan gabungan TNI dengan polisi,sedangkan dokter spesialis, dokter dan…
Jayapura,OboraNyala.Online,-Masyarakat adat papua harus merumuskan identitas berdasarkan pada fakta-fakta antropologis, ini penting sebagai bentuk penegasan…