jayapura,Obornyala.id,- Pengobatan alternatif sering menjadi rujukan bagi sebagian pasien di Papua, pengobatan alternatif adalah Doa dan Ramuan ramuan dan therapy, namun pengobatan ini kurang mendapat perhatian.
Pengobatan tradisional terdapat 5 jenis:Akupuntur, Akupresor,Herbal,Spa,Doa, hal itu dikatakan Piter Kwano, Angggota DPR Papua di Jayapura (16/7)
Menurut Kwano,Dalam masyarakat tidak bisa dibantah ada pengobatan umum dgn obat kimia dan pengobatan tradisional kita selama ini hanya sering menjumpai pengobatan China seperti; Shinse,dll,Lalu bagaimana dengan mereka yang lain yang memang mengetahui tanaman tanaman obat yang dapat menyembuhkan orang sakit di Papua,
Menurut Pengamatan kami, Hal ini pernah dilakukan pada tahun 1990an di Polik Teruna Bakthi Waena oleh Bruder Alo Da Proma saat praktek pasiennya banyak.
Wakil Ketua Komisi V DPR Papua,ini Pemerintah berdasarkan fakta yang ada telah mengatur dalam UU No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, diatur tentang pelayanan kesehatan tradisional termasuk salah satu dari 17 jenis upaya kesehatan yang harus terselenggara secara terpadu, menyeluruh dan berkesinambungan di fasilitas pelayanan kesehatan
Dalam PP 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional juga diatur pelayanan kesehatan tradisional alternatif dan komplementer dilaksanakan secara sinergi dan integrasi dengan pelayanan kesehatan. Diarahkan untuk pengembangan lingkup keilmuannya supaya sejajar dengan pelayanan kesehatan.
Kwano kemudian menyarankan Perlu ada kebun tanaman obat, Pusat Pasca Panen Tanaman Obat di Papua, Perlu dilakukan simplisia tanaman alami agar RS RS di Papua disediakan sebuah Gedung atau Ruangan bagi mreka yg dpt melakukan pengobatan tradisional untuk mengobati orang sakit, tentu dengan pendampingan serta adanya sertifikasi dari Kementrian Kesehatan atau Dinas Kesehatan sehingga terwujud Rumah Sakit terintegrasi di Papua (Redaksi)